Shinta Bachir Ingin Tinggalkan Imej Seksi,Merasa Sudah Tidak Muda Lagi hingga Anak yang Sudah Besar

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA – Pemain sinetron dan penyanyi Shinta Bachir sering dijuluki sebagai artis yang seksi.

Imej seksi itu menempel setelah Shinta Bachir sering menerima tawaran peran di film dengan karakter yang selalu memamerkan lekuk tubuhnya.

Film-film yang diterima Shinta Bachir juga termasuk film dewasa.

Adegan-adegan yang dilakoni Shinta Bachir juga menggoda.

“Saya membentuk imej Shinta Bachir seksi karena dulu saya berani ambil adegan menggoda di film,” kata Shinta Bachir di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, kemarin.

Shinta Bachir senang dengan imej seksi itu.

“Kalau saya dibilang seksi ya karena ada prestasi main film,” ucap Shinta Bachir yang kini berusia 37 tahun itu.

Saat ini Shinta Bachir justru berusaha menghilangkan imej seksinya itu setelah menikah dan sudah tidak lagi berusia muda.

“Saya harus memilih,” ujar Shinta Bachir yang ingin terus berkarya di panggung hiburan.

Pemain film dan sinetron Shinta Bachir di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (25/1/2024). (Warta Kota/Arie Puji)

“Dapat nama Shinta Bachir itu juga perlu pengorbanan,” kata Shinta Bachir.

Saat ini Shinta Bachir memilih menghabiskan waktunya bersama anak daripada bekerja di lokasi syuting.

Keputusan itu membuat Shinta Bachir mulai jarang muncul di layar kaca dan layar lebar meski banyak tawaran syuting datang padanya.

Apalagi Shinta Bachir mengaku sedang jenuh berakting di sinetron.

“Aku lagi jenuh main sinetron,” kata Shinta Bachir.

“Mau menghabiskan waktu sama anak dulu, banyak waktu sama anak yang terbuang karena syuting,” lanjutnya.

Meski begitu Shinta Bachir berencana kembali berakting di film.

“Sudah kangen main film,” ucap Shinta Bachir.

Sejauh ini Shinta Bachir mengaku sudah ada tawaran syuting.

Namun, Shinta Bachir menolak tawaran itu lantaran ada adegan mesra.

“Kalau ada adegan ciuman, kayaknya nggak,” kata janda anak satu ini.

“Sudah semakin tua, anak juga semakin besar dan kalau ada adegan itu (ciuman) bisa muncul di media sosial,” ucap Shinta Bachir.