Luka Mat Tanjar Usai Duel dengan Hasan Selama 1 Menit,Pelaku Carok di Madura Cuma Lecet: Terbentur

TRIBUNNEWSBOGOR.COM — Luka Mat Tanjar, korban carok di Madura selama satu menit terbilang sangat banyak.

Ada lebih dari 5 luka di tubuh guru silat itu usai carok melawan Hasan Busri.

Luka yang ada di jenazah Mat Tanjar itu bahkan berukuran besar dan dalam.

Mat Tanjar jadi korban tewas dalam duel carok di Desa Bumi Anyar, Kecamatan Tanjung Bumi, Bangkalan, Jawa Timur.

Ia tewas melawan Hasan Busri dan adiknya, Werdi.

Sementara Mat Tanjar saat itu dibantu oleh 4 orang.

Tiga lainnya turut meninggal dunia, sementara satu orang disuruh pulang oleh Hasan.

Empat korban tewas yakni Mat Tanjar, Mat Terdam, Najehri, dan Hafid.

“4 korban Pendekar semua. Masih bersaudara dari Desa Larangan,” kata seorang warga dilansir dari Tribun Madura.

Para korban tewas dengan luka mengenaskan di tubuhnya.

Bahkan lengan Mat Terdam terputus akibat sabetan celurit Hasan dan Werdi.

Padahal duel carok itu terjadi hanya sekitar satu menit saja.

“Kejadian gak tau, gak sampai semenit kejadian itu,” kata Hasan Busri.

Pada video yang beredar pun, terlihat Hasan membabi buta berputar ke segala arah untuk menyerang lawannya.

Berikut ini luka yang ada di tubuh Mat Tanjar dan Mat Terdam dilihat dari foto-foto yang beredar di Facebook.

Luka Mat Tanjar :

• dari telinga kiri sampai leher kiri belakang
• leher depan kanan
• leher depan kiri
• tangan kiri
• tangan kanan
• bawah telinga kanan sampai leher belakang

Luka Mat Terdam :

• pipi telinga hingga leher kiri
• dagu kiri sampai ke leher
• tangan kanan putus
• tangan kiri
• punggung
• paha kiri belakang

Pelaku carok di Madura membantah dirinya punya ilmu kebal saat melawan Mat Tanjar Cs. (Kolase TikTok)

Luka Hasan Busri :

• tidak ada

Luka Werdi

• goresan kecil di bawah mata

Sempat disebut punya ilmu kebal, pelaku carok juga rupanya mengalami luka saat lawan 4 pendekar.

Werdi terluka di bagian bawah matanya.

Namun luka yang dialaminya itu kecil, sampai-sampai ia sendiri tak sadar.

“Kena tapi enggak sadar, terbentur,” ujarnya.