RUPST Bank BJB Sepakat Tebar Dividen Rp 1 Triliun

Penjabat Gubernur Jabar Bey Machmudin (tengah) sedang mengobrol dengan Direktur Utama bank bjb Yuddy Renaldi usai RUPST di Bandung, Selasa (2/4/2024).

BANDUNG, KOMPAS.com – Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) 2023 bank BJB sepakat menebar dividen Rp 1.000.063.222.357 atau lebih dari Rp 1 triliun.

“Angka tersebut setara dengan 58,27 persen dari laba bersih yang berhasil dibukukan bank bjb di Tahun Buku 2023 sebesar R p1.716.269.038.391,” ujar Direktur Utama bank bjb Yuddy Renaldi usai RUPST di Bandung, Selasa (2/4/2024).

Yuddy menjelaskan, bank bjb mencatatkan kinerja positif sepanjang 2023. Berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasikan, sepanjang 2023 bank bjb mencatatkan laba sebesar Rp 2,14 Triliun dengan Non Performing Loan (NPL) alias rasio kredit macet terjaga baik pada level 1,35 persen.

Selain itu, total aset bank bjb selama periode 2023 sebesar Rp 188,2 triliun, meningkat dari sebelumnya Rp181,2 triliun.

Total aset bank bjb tumbuh menjadi yang terbesar di antara Bank Pembangunan Daerah (BPD) di Indonesia. Capaian tersebut diraih melalui penguasaan pasar yang kuat sejalan dengan berbagai inovasi produk perbankan dan sinergi.

Dukungan seluruh pemegang saham, khususnya Pemerintah Provinsi Jawa Barat sebagai pemegang saham terbesar, mendukung catatan kinerja bank bjb sepanjang 2023.

Yuddy optimistis kinerja bank bjb akan semakin baik karena manajemen telah menyiapkan berbagai strategi bisnis yang sesuai dengan kondisi pasar dan kebutuhan masyarakat.

Sementara itu, Pejabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin mengajak bank bjb, pemerintah daerah, dan stakeholder lainnya menciptakan lingkungan bisnis yang kondusif dan mendukung pertumbuhan ekonomi berkelanjutan di Jabar.

Bey juga memberikan beberapa masukan di antaranya terkait pembangunan daerah Dan literasi pinjaman online (pinjol). Sebab saat ini banyak Warga Jabar yang terjerat pinjol.

“Bank bjb harus membantu melakukan literasi (pinjol) kepada masyarakat,” tutur dia.

Dalam RUPST kali ini dilakukan sedikit perubahan Dewan Komisaris Dan Direksi bank bjb.

Berikut susunan anggota Dewan Komisaris dan Direksi bank bjb:

Dewan Komisaris

Komisaris Utama Independen : Ventje Raharjo

Komisaris: Tomsi Tohir

Komisaris: Rudie Kusmayadi

Komisaris Independen: Diding Sakri

Direksi

Direktur Utama: Yuddy Renaldi

Direktur Kepatuhan: Cecep Trisna

Direktur Keuangan: Hana Dartiwan

Direktur Komersial dan UMKM: Nancy Adistyasari

Direktur Konsumer dan Ritel: Yusuf Saadudin

Direktur IT dan Transaction Banking: Rio Lanasier

Direktur Operasional: Tedi Setiawan

Jabatan pengurus baru akan berlaku efektif setelah mendapatkan persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan atas Penilaian Kemampuan dan Kepatutan (Fit and Proper Test) dan memenuhi ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.