TRIBUNKALTIM.CO – Berikut hasil survei tertinggi calon presiden 2024, cek elektabilitas paslon terkuat di setiap provinsi dari Litbang Kompas dan 4 lembaga lainnya.
Sejumlah hal menarik terungkap dari hasil polling capres 2024 terbaru dan elektabilitas capres terkuat di survei Litbang Kompas dan 4 lembaga survei capres 2024 yang telah dirilis.
Dari survei capres 2024 menurut Litbang Kompas dan sejumlah lembaga lainnya belum ada satupun paslon baik Anies-Muhaimin, Prabowo-Gibran dan Ganjar-Mahfud yang mencapai elektabilitas lebih dari 50 persen.
Waktu pencoblosan atau hari pemungutan suara tinggal menghitung hari, cek elektabilitas paslon terkuat dari Litbang Kompas, Charta Politika, Indikator Politik dan CSIS yang memotret elektabilitas tiap provinsi di Indonesia:
– Litbang Kompas
Dikutip TribunKaltim.co dari kompas.com di artikel berjudul Hasil Survei Capres 2024 Terbaru, Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud Saling Kejar, survei Litbang Kompas ini digelar 29 November – 4 Desember 2023 dengan melibatkan 1.364 responden yang dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat di 38 provinsi di Indonesia
Jawa Barat
Anies – Cak Imin: 27,3
Prabowo – Gibran: 38,1
Ganjar-Mahfud: 8,2
Jawa Tengah
Anies – Cak Imin: 4,1
Prabowo – Gibran: 29,6
Ganjar-Mahfud: 31,6
SURVEI CAPRES – Tiga pasangan capres cawapres 2024, Anies-Muhaimin, Prabowo-Gibran dan Ganjar Mahfud usai debat cawapres, Minggu (21/1/2024). Simak survei capres 2024 terbaru hari ini, Rabu (24/1/2024). Cek klektabilitas paslon terkuat di tiap provinsi versi Litbang Kompas dan 5 lembaga survei lainnya (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)
Jawa Timur
Anies – Cak Imin: 10,0
Prabowo – Gibran: 40,9
Ganjar-Mahfud: 18,6
Catatan:
Margin of error penelitian ini +/- 2,65 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Charta Politika
Survei Charta Politika dilakukan 4-11 Januari 2024 dengan 1.220 responden berusia di atas 17 tahun dan tersebar di seluruh provinsi di Indonesia.
Dari survei Charta Politika, elektabilitas Prabowo-Gibran unggul di sejumlah provinsi di Jawa dan wilayah lainnya di Indonesia.
Di Jawa, hanya di Jawa Tengah (Jateng) dan DIY saja Prabowo-Gibran tidak unggul.
Senin (22/1/2024) Peneliti Utama Charta Politika, Nahrudin di channel YouTube Charta Politika Indonesia mengatakan, “Pasangan Prabowo Gibran itu (unggul) hampir merata di seluruh zona wilayah”
Hasil survei mengungkap Prabowo dan Gibran ungguh di wilayah Sumatera, DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Timur, Bali, NTB, NTT, Kalimantan, Sulawesi, Maluku, dan Papua.
Namun, Prabowo-Gibran masih kalah di wilayah Jawa Tengah (Jateng) dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Sebab, wilayah Jateng dan DIY didominasi oleh pemilih capres-cawapres nomor urut 3 Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
“Kekalahannya walaupun kekalahannya tidak dominan, ada di Jateng dan DIY.
Itu kalah dengan pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD,” katanya seperti dikutip TribunKaltim.co dari kompas.com di artikel berjudul Survei Charta Politika: Prabowo-Gibran Unggul di Hampir Semua Wilayah, Kecuali Jateng dan DIY.
Dalam survei ini, elektabilitas Prabowo dan Gibran menempati urutan tertinggi pertama dengan angka 42,2 persen.
Di urutan kedua diduduki oleh Ganjar dan Mahfud dengan elektabilitas di angka 28 persen.
Kemudian, pasangan capres-cawapres nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar di angka 26,7 persen.
“Lalu ada TT/TJ (tidak tahu atau tidak jawab), orang yang belum menentukan pilihan, orang yang belum menjawab pilihan, itu di angka 3,1 persen,” ujar Nahrudin.
Berikut rincian sebaran hasil survei Charta Politika soal elektabilitas capres cawapres berdasarkan katagori wilayah:
Sumatera
Anies-Muhaimin = 36 persen
Prabowo-Gibran = 41 persen
Ganjar-Mahfud = 22 persen
Tidak tahu/tidak jawab = 1 persen
DKI Jakarta dan Banten
Anies-Muhaimin = 34 persen
Prabowo-Gibran = 36 persen
Ganjar-Mahfud = 25 persen
Tidak tahu/tidak jawab = 5 persen
Jawa Barat (Jabar)
Anies-Muhaimin = 26 persen
Prabowo-Gibran = 47 persen
Ganjar-Mahfud = 20 persen
Tidak tahu/tidak jawab = 7 persen
Jawa Tengah (Jateng) dan DIY
Anies-Muhaimin = 14 persen
Prabowo-Gibran = 35 persen
Ganjar-Mahfud = 47 persen
Tidak tahu/tidak jawab = 3 persen
Jawa Timur (Jatim)
Anies-Muhaimin = 28 persen
Prabowo-Gibran = 40 persen
Ganjar-Mahfud = 32 persen
Tidak tahu/tidak jawab = 0 persen
Bali, NTB, dan NTT
Anies-Muhaimin = 8 persen
Prabowo-Gibran = 52 persen
Ganjar-Mahfud = 37 persen
Tidak tahu/tidak jawab = 3 persen
Kalimantan
Anies-Muhaimin = 26 persen
Prabowo-Gibran = 49 persen
Ganjar-Mahfud = 24 persen
Tidak tahu/tidak jawab = 1 persen
Sulawesi
Anies-Muhaimin = 39 persen
Prabowo-Gibran = 42 persen
Ganjar-Mahfud = 13 persen
Tidak tahu/tidak jawab = 6 persen
Maluku dan Papua
Anies-Muhaimin = 17 persen
Prabowo-Gibran = 50 persen
Ganjar-Mahfud = 28 persen
Tidak tahu/tidak jawab = 5 persen
Survei Indikator Politik
Survei ini dilakukan dalam rentang waktu 10-16 Januari 2024 dengan melibatkan 1.200 responden dari 38 provinsi di Indonesia.
Adapun survei ini dilakukan dengan metode wawancara tatap muka.
Lalu, untuk teknik pengambilan sampel dilakukan dengan metode multistage random dengan margin of error kurang lebih 2,9 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.
Hasil Survei Indikator Politik Indonesia Januari 2024
– Prabowo-Gibran: 48,55 persen
– Anies-Muhaimin: 24,17 persen
– Ganjar-Mahfud: 21,6 persen
– Tidak tahu/tidak jawab: 5,68 persen
Survei Indikator Politik pada bulan Desember:
Survei ini dilakukan pada 23-24 Desember 2023 dan dirilis pada 26 Desember 2023.
Hasil secara nasional Prabowo-Gibran unggul di posisi teratas dengan 46,7 persen.
Disusul Ganjar-Mahfud dengan 24,5 persen dan Anies-Muhaimin dengan 21,0 persen.
Survei ini dilakukan terhadap 1.217 responden dengan margin of error (MoE) diperkirakan 2,9 persen
Sumatera
– Anies-Muhaimin : 29,6 persen
– Prabowo-Gibran : 45,1 persen
– Ganjar-Mahfud : 15,9 persen
Banten
Anies-Muhaimin : 34,9 persen
Prabowo-Gibran : 44,1 persen
Ganjar-Mahfud : 15,1 persen
DKI Jakarta
Anies-Muhaimin : 33,3 persen
Prabowo-Gibran : 45,1 persen
Ganjar-Mahfud : 17,3 persen
Jawa Barat
Anies-Muhaimin : 18,3 persen
Prabowo-Gibran : 58,5 persen
Ganjar-Mahfud : 15,4 persen
Jawa Tengah & DIY
Anies-Muhaimin : 12,3 persen
Prabowo-Gibran : 36,6 persen
Ganjar-Mahfud : 44,9 persen
Jawa Timur
Anies-Muhaimin : 16,0 persen
Prabowo-Gibran : 47,1 persen
Ganjar-Mahfud : 29,5 persen
Bali & Nusa Tenggara
Anies-Muhaimin : 10,7 persen
Prabowo-Gibran : 48,9 persen
Ganjar-Mahfud : 30,0 persen
Kalimantan
Anies-Muhaimin : 21,3 persen
Prabowo-Gibran : 42,8 persen
Ganjar-Mahfud : 18,0 persen
Sulawesi
Anies-Muhaimin : 27,9 persen
Prabowo-Gibran : 42,1 persen
Ganjar-Mahfud : 18,0 persen
Maluku & Papua
Anies-Muhaimin : 12,6 persen
Prabowo-Gibran : 58,3 persen
Ganjar-Mahfud : 21,9 persen
Survei Center for Strategies and International Studies (CSIS)
Survei CSIS dilaksanakan pada 13-18 Desember 2023.
Hasil survei CSIS secara nasional menunjukkan pasangan Prabowo-Gibran berada di urutan pertama dengan 43,7 persen.
Disusul Anies-Muhaimin dengan 26,1 persen dan Ganjar-Mahfud dengan 19,4 persen.
Sebanyak 6,4 persen belum menentukan pilihan, dan 4,5 persen tidak tahu/tidak menjawab.
Survei dilakukan kepada 1.300 responden dengan margin of error sebesar +/- 2,7 persen
Sumatera
– Anies-Muhaimin : 34,4 persen
– Prabowo-Gibran : 36,5 persen
– Ganjar-Mahfud : 14,4 persen
DKI Jakarta & Banten
– Anies-Muhaimin : 35,2 persen
– Prabowo-Gibran : 35,2 persen
– Ganjar-Mahfud : 10,5 persen
Jawa Barat
– Anies-Muhaimin : 32,2 persen
– Prabowo-Gibran : 50,9 persen
– Ganjar-Mahfud : 11,3 persen
Jawa Tengah & DIY
– Anies-Muhaimin : 13,0 persen
– Prabowo-Gibran : 36,5 persen
– Ganjar-Mahfud : 43,5 persen
Jawa Timur
– Anies-Muhaimin : 15,0 persen
– Prabowo-Gibran : 52,0 persen
– Ganjar-Mahfud : 22,5 persen
Bali & Nusa Tenggara
– Anies-Muhaimin : 14,3 persen
– Prabowo-Gibran : 45,7 persen
– Ganjar-Mahfud : 30,0 persen
Kalimantan
– Anies-Muhaimin : 35,0 persen
– Prabowo-Gibran : 41,3 persen
– Ganjar-Mahfud : 12,5 persen
Sulawesi & Gorontalo
– Anies-Muhaimin : 25,6 persen
– Prabowo-Gibran : 50,0 persen
– Ganjar-Mahfud : 7,8 persen
Maluku & Papua
– Anies-Muhaimin : 32,5 persen
– Prabowo-Gibran : 57,5 persen
– Ganjar-Mahfud : 10,0 persen
Belum Ada Capres yang Capai 50 Persen
Tiga lembaga survei yaitu Lembaga Survei Indonesia (LSI), Indikator Politik Indonesia, dan LSI Denny JA merilis hasil survei terbaru pada pertengahan pekan ini terkait elektabilitas tiga paslon capres.
Selengkapnya hasil survei capres 2024 yang dirilis tiga lembaga survei seperti dikutip TribunKaltim.co dari Tribunnews.com dengan judul 3 Hasil Survei Terbaru: AMIN dan Ganjar-Mahfud Saling Salip, Prabowo-Gibran Hampir 50 Persen:
1. Lembaga Survei Indonesia (LSI)
Berdasarkan hasil survei Lembaga Survei Indonesia (LSI) pada 10-11 Januari 2024, elektabilitas Prabowo-GIbran masih unggul ketimbang dua paslon lainnya.
Mereka meraih 47 persen suara dan naik sedikit ketimbang survei yang dilakukan LSI pada Desember 2023 lalu.
“Di Januari ini kami menemukan tingkat dukungan terhadap Prabowo-Gibran itu berada di angka 47 persen. Naik sedikit dibandingkan Desember lalu, awal Desember.”
“Selama sebulan, walau tidak signifikan, ada kecenderungan naik 1,4 persen,” ujar Direktur Eksekutif LSI, Djayadi Hanan dalam konferensi pers lewat YouTube LSI, Sabtu (20/1/2024).
Sementara, Djayadi mengatakan, elektabilitas AMIN juga mengalami peningkatan meski hanya naik 1 persen dari bulan lalu.
Kini, elektabilitas mereka mencapai 23,2 persen.
“Yang juga punya kecenderungan sedikit naik pasangan AMIN. Dari 22,3 persen menjadi 23,2 persen. Naiknya mirip dengan Prabowo-Gibran sekitar 1 persen,” tuturnya.
Sedangkan pasangan Ganjar-Mahfud, kata Djayadi, justru mengalami penurunan mencapai dua persen dibanding survei Desember lalu.
Saat ini, elektabilitas Ganjar-Mahfud menjadi 21,7 persen dari 23,8 persen pada survei sebelumnya.
“Yang justru turun pasangan Ganjar-Mahfud, turun dua persen dari 23,8 pefrsen menjadi 21,7 persen, jadi 2,1 persen turunnya.”
“Dan itu tidak dibarengi dengan penurunan dari para pemilih yang menyatakan belum punya pilihan atau tidak menjawab atau sering kali disebut pemilih pengambang,” kata Djayadi.
Hasil Survei LSI Januari 2024:
– Prabowo-Gibran: 47 persen
– Anies-Muhaimin: 23,2 persen
– Ganjar-Mahfud: 21,7 persen
Sebagai informasi, survei ini dilakukan terhadap 1.206 responden yang dipilih secara acak lewat metode double sampling dan diwawancarai via telepon.
Sedangkan margin of error survei ini diperkirakan kurang lebih 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
2. LSI Denny JA
Terakhir, LSI Denny JA juga merilis hasil surveinya yang dilakukan pada 3-11 Januari 2024.
Dalam survei yang dilakukan, Prabowo-Gibran kembali unggul dengan raihan 46,6 persen terkait elektabilitasnya.
Berbeda dengan dua survei sebelumnya di atas, Ganjar-Mahfud unggul ketimbang AMIN.
Mereka memiliki elektabilitas sebesar 24,8 persen dan AMIN berada di bawahnya dengan selisih dua persen yaitu 22,8 persen.
“Di awal Januari 2024, Prabowo-Gibran mendapatkan elektabilitas sebesar 46,6 persen, kemudian di urutan kedua, Ganjar Pranowo-Mahfud MD di angkat 24,8 persen, kemudian Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar di angka 22,8 persen,” kata Peneliti LSI Denny JA, Ardian Sopa dalam rilis survei yang ditayangkan di YouTube LSI Denny JA, Kamis (18/1/2024).
Berdasarkan hasil survei ini, Ardian mengatakan, Prabowo-Gibran hanya membutuhkan 4 persen untuk bisa menang Pilpres 2024 dalam satu putaran.
Dia menyebut, peluang ini semakin terbuka lebar jika melihat tren elektabilitas Prabowo-Gibran dari Desember-awal Januari 2024 ini.
“Prabowo-Gibran pada saat ini hanya butuh empat persen lagi untuk menang satu putaran, dengan empat persen yang terdapat misalnya 46,6 tambah empat berarti 50,6 persen.”
“Jadi jika bisa mempertahankan tren yang ada tentu ini sebuah keunggulan untuk Prabowo-Gibran sehingga inilah yang kita sebutkan bahwa pilpres satu putaran saat ini lebih mungkin untuk tejadi, lebih terbuka,” tuturnya.
Sebagai informasi, responden yang terlibat dalam survei ini berjumlah 1.200 orang dengan menggunakan teknik wawancara tatap muka dengan kuesioner.
Sementara, margin of error survei ini kurang lebih 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Hasil Survei LSI Denny JA Januari 2024
– Prabowo-Gibran: 46,6 persen
– Ganjar-Mahfud: 24,8 persen
– AMIN: 22,8 persen
– Tidak tahu/tidak jawab: 5,3 persen
– Suara tidak sah: 0,5 persen
(*)
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
News Related-
Nadzira Shafa Nyanyi Lagu Baru, Lirik Rakit Soundtrack Film 172 Days, Ceritakan Kisah Cintanya dengan Amer Azzikra
-
Cara Menukarkan Valas dan Informasi Kurs Dollar-Rupiah di BCA, Selasa (28/11)
-
Ganjar Disindir Halus Kepala Suku di Merauke soal Kondisi Jalan
-
BREAKING NEWS - Diduga Depresi,Pemuda di Kubu Raya Nekat Akhiri Hidup Dengan Cara Tak Wajar
-
Tertarik Ubah Avanza Jadi VW Kodok? Segini Biayanya
-
Bukan Gabung Barito,Sosok di Luar Dugaan Eks Persija Membelot ke Rival Dewa United,Anak Dewa Cek
-
Pesan Mahfud ke Anak Muda Aceh: Semua Akan Sukses karena RI Kaya, Jangan Hedon
-
Apakah Hantu Itu Nyata? Berikut Penjelasan Ilmiahnya
-
Rajin Beri Bonus dan Ajak Jalan-jalan,Bos Tak Menyangka Lihat Isi Grup WA Karyawan,Semua Dipecat
-
Pimpinan KPK Kaget Kasus Korupsi SYL Ternyata Sudah Dilaporkan Sejak 2020, 3 Tahun Dibiarkan Mangkrak
-
Isyarat Rasulullah Tentang Penaklukan Romawi dan Mesir
-
Istana Ingatkan Pasangan Anies-Muhaimin, Ada Kesepakatan Politik Terkait UU IKN
-
Anak Kiky Saputri Unboxing Bingkisan Ulang Tahun Ke-2 Rayyanza
-
Ragam Keris dan Senjata Pusaka di Museum Pusaka TMII