Yusril Ihza Mahendra Sebut Film Dirty Vote Tak Masuk Kategori Dokumenter
sumbar.jpnn.com, JAKARTA – Wakil Ketua Dewan Pengarah TKN Prabowo-Gibran Yusril Ihza Mahendra menilai film Dirty Vote tidak masuk dalam kategori dokumenter.
Film Dirty Vote yang hampir berdurasi dua jam itu hanya cuplikan pemberitaan dan tanggapan dari tiga pakar hukum.
“Ketiga pakar hukum itu hanya mengomentari berbagai pemberitaan. Pendapat atau komentar itu bisa ditafsirkan oleh banyak orang, termasuk adanya kemungkinan kecurangan Pemilu 2024,” kata Yusril.
Mensesneg periode 2004-2006 itu menganggap wajar film Dirty Vote dinilai banyak orang sebagai alat propaganda.
Isu yang diangkat film Dirty Vote seperti ketidaknetralan penyelenggara dan pejabat negara dalam pelaksanaan Pemilu 2024 tidak hanya dialamatkan kepada pasangan Prabowo-Gibran.
Pasangan calon Ganjar-Mahfud MD juga menjadi pihak yang dituduh melakukan kecurangan sehingga wajar banyak yang bertanya siapa yang mensponsori film tersebut.
Meski demikian, Yusril tetap menilai film Dirty Vote sebagai bagian dari kebabasan berekspresi.
“Tayangan film ini tetap kami hormati sebagai kebabasan berekspresi. Perbedaan pendapat itu normal saja,” ucapnya.
Dia mengingatkan masyarakat tidak terpecah setelah menonton film tersebut.
Pasalnya, perbedaan pendapat dan pilihan adalah hal yang lumrah sehingga harus disikapi secara bijaksana. (Mcr4/Jpnn)
News Related-
Nadzira Shafa Nyanyi Lagu Baru, Lirik Rakit Soundtrack Film 172 Days, Ceritakan Kisah Cintanya dengan Amer Azzikra
-
Cara Menukarkan Valas dan Informasi Kurs Dollar-Rupiah di BCA, Selasa (28/11)
-
Ganjar Disindir Halus Kepala Suku di Merauke soal Kondisi Jalan
-
BREAKING NEWS - Diduga Depresi,Pemuda di Kubu Raya Nekat Akhiri Hidup Dengan Cara Tak Wajar
-
Tertarik Ubah Avanza Jadi VW Kodok? Segini Biayanya
-
Bukan Gabung Barito,Sosok di Luar Dugaan Eks Persija Membelot ke Rival Dewa United,Anak Dewa Cek
-
Pesan Mahfud ke Anak Muda Aceh: Semua Akan Sukses karena RI Kaya, Jangan Hedon
-
Apakah Hantu Itu Nyata? Berikut Penjelasan Ilmiahnya
-
Rajin Beri Bonus dan Ajak Jalan-jalan,Bos Tak Menyangka Lihat Isi Grup WA Karyawan,Semua Dipecat
-
Pimpinan KPK Kaget Kasus Korupsi SYL Ternyata Sudah Dilaporkan Sejak 2020, 3 Tahun Dibiarkan Mangkrak
-
Isyarat Rasulullah Tentang Penaklukan Romawi dan Mesir
-
Istana Ingatkan Pasangan Anies-Muhaimin, Ada Kesepakatan Politik Terkait UU IKN
-
Anak Kiky Saputri Unboxing Bingkisan Ulang Tahun Ke-2 Rayyanza
-
Ragam Keris dan Senjata Pusaka di Museum Pusaka TMII