Pelatih Yordania Terkesima Permainan Indonesia: Mereka Tampil Luar Biasa

Pelatih Yordania Terkesima Permainan Indonesia: Mereka Tampil Luar Biasa

bali.jpnn.com, QATAR – Pelatih Timnas U23 Yordania Abdallah Abu Zema menyesali kegagalan timnya setelah kalah telak dari Indonesia pada fase terakhir Grup A Piala AFC U23 2024 di Stadion Abdulla bin Khalifa, Doha, Qatar, kemarin (21/4) malam.

Yordania gagal mencetak satu gol pun ke gawang Indonesia yang dikawal secara bergantian oleh Ernando Ari dan Adi Satryo.

Gol tunggal Yordania yang dicetak melalui gol bunuh diri Justin Hubner menit ke-79, murni hadiah dari skuad Garuda Muda.

“Kami mengucapkan selamat kepada Indonesia.

Mereka memainkan pertandingan yang luar biasa dan pantas untuk menang,” ujar Abdallah Abu Zema dilansir dari laman AFC.

Yordania sebenarnya mengawali babak penyisihan grup dengan hasil yang tidak mengecewakan.

Saat Indonesia kalah kontroversi dari tuan rumah Qatar, Yordania pada saat bersamaan berhasil menahan imbang raksasa Asia, Australia.

Yordania kalah pada laga kedua melawan Qatar dan Indonesia pada pertandingan terakhir Grup A Piala Asia U23 2024 kemarin.

Abdallah Abu Zema blak-blakan menyesali anak asuhnya memanfaatkan peluang untuk mencetak gol ke gawang lawan.

Oleh karena itu, Abdallah Abu Zema siap bertanggung jawab atas tersingkirnya Yordania dari ajang Piala Asia U23 ini.

“Rencananya adalah mencetak gol terlebih dahulu dan jika kami melakukannya, saya pikir pertandingan akan menguntungkan kami dan kami akan menang,” kata Abdallah Abu Zema.

“Namun, setelah kami kebobolan gol pertama, tim Indonesia menguasai penuh dan kami tidak mampu membalasnya,” imbuhnya.

Menurut Abdallah Abu Zema, laga melawan Indonesia menunjukkan permainan asli Yordania, yang tidak menunjukkan apapun selama laga.

“Para pemain bermain sangat baik di dua pertandingan pertama.

Namun, kami kurang beruntung, kami tidak bermain sesuai keinginan.

Saya bertanggung jawab penuh atas kekalahan ini,” ucapnya lagi.

Abdallah Abu Zema juga mencatat bahwa Yordania tidak bisa mengatasi permainan Indonesia yang lancar.

Transisi cepat yang diperagakan pemain skuad Garuda Muda, dari bertahan ke menyerang, membuat Yordania kesulitan.

Oleh karena itu, Abdallah Abu Zema blak-blakan meminta maaf kepada para penggemar dan masyarakat Yordania atas hasil buruk di Piala Asia U23 2024.

“Tidak ada pembenaran atas kekalahan tersebut dan tidak ada alasan untuk tersingkir dari babak penyisihan grup,” tuturnya. (lia/JPNN)